NURJANAH, FARAH (2025) ANALISIS PEMANFAATAN ASET BARANG MILIK DAERAH DI BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH (BPKAD) KABUPATEN TEGAL. Diploma thesis, Politeknik Harapan Bersama.
![]() |
Text (Tugas Akhir_Farah Nurjanah_22030093)
COVER.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text (BAB 1)
BAB 1 .pdf Download (206kB) |
![]() |
Text (BAB 2)
BAB 2.pdf Download (235kB) |
![]() |
Text (BAB 3)
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (173kB) |
![]() |
Text (BAB 4)
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (220kB) |
![]() |
Text (BAB 5)
BAB 5.pdf Download (134kB) |
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKAAA.pdf Download (159kB) |
![]() |
Text (DAFTAR LAMPIRAN)
DAFTAR LAMPIRAN.pdf Download (543kB) |
Abstract
Pemanfaatan Barang Milik Daerah (BMD) merupakan aspek strategis dalam mendukung penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik. Pemanfaatan aset daerah telah diatur dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014, serta Permendagri Nomor 19 Tahun 2016 tentang Pengelolaan Barang Milik Daerah. Namun, pemanfaatan aset di Kabupaten Tegal masih menghadapi kendala seperti rendahnya optimalisasi penggunaan aset, keterbatasan sumber daya, serta lemahnya pengawasan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bentuk pemanfaatan aset daerah, mengidentifikasi hambatan yang dihadapi, serta merumuskan strategi optimalisasi pemanfaatan BMD di Kabupaten Tegal. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif, melalui teknik pengumpulan data berupa wawancara, dokumentasi, dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan BMD di Kabupaten Tegal belum sepenuhnya optimal. Bentuk pemanfaatan yang diterapkan meliputi sewa, pinjam pakai, dan Bangun Guna Serah (BGS), sementara bentuk kerja sama lainnya masih dalam tahap perencanaan. Hambatan yang ditemukan antara lain keterbatasan pendataan, kompetensi sumber daya manusia yang belum memadai, serta lemahnya pengawasan terhadap aset yang dimanfaatkan pihak ketiga. Strategi optimalisasi yang diperlukan mencakup peningkatan sistem inventarisasi aset, penguatan koordinasi antar organisasi perangkat daerah, peningkatan kapasitas sumber daya manusia, serta penerapan pengawasan yang lebih ketat. Kata Kunci: Barang Milik Daerah, Pemanfaatan Aset, Optimalisasi.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting H Social Sciences > HJ Public Finance |
Divisions: | Akuntansi > Diploma III Akuntansi |
Depositing User: | Farah Nurjanah |
Date Deposited: | 08 Sep 2025 09:43 |
Last Modified: | 08 Sep 2025 09:43 |
URI: | http://eprints.poltektegal.ac.id/id/eprint/5846 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |