Fillah, Syaif Salman Fillah (2024) EKSPERIMENTAL PENGARUH PENAMBAHAN BUTANOL 10% PADA BENSIN RON 92 TERHADAP UNJUK KERJA MESIN 150 CC. Diploma thesis, Politeknik Harapan Bersama.
![]() |
Text (cover)
COVER - DAFT.LAMP.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text (bab 1)
BAB 1.pdf Download (15kB) |
![]() |
Text (bab 2)
BAB 2.pdf Download (396kB) |
![]() |
Text (bab 3)
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
![]() |
Text (bab 4)
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (313kB) |
![]() |
Text (bab 5)
BAB 5.pdf Download (101kB) |
![]() |
Text (daftar pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (271kB) |
![]() |
Text (lampiran)
LAMPIRAN (1).pdf Download (1MB) |
Abstract
Volume kendaraan bermotor mengalami peningkatan setiap tahunnya yang menyebabkan tingginya penggunaan bahan bakar fosil. Tingginya penggunaan bahan bakar mengakibatkan semakin menipisnya persediaan bahan bakar sehingga harga jualnya meningkat dan kelangkaan bahan bakar. Untuk mengatasi permasalahan kelangkaan, perlu adanya energi alternatif yang mampu mengganti bahan bakar bensin dan mampu meningkatkan performa mesin Salah satu bahan alternatif yang dapat digunakan dalam bahan bakar campuran adalah mesin. Butanol terbuat dari bahan-bahan nabati dan karakteristiknya mirip dengan bensin sehingga dapat digunakan sebagai campuran bahan bakar kendaraan bermotor. Butanol menghasilkan pembakaran sempurna sehingga gas sisa hasil pembakaran lebih ramah lingkungan. Hal ini karena butanol teroksigenisasi sehingga rambat nyala api lebih cepat. Butanol memiliki nilai oktan yang tinggi sehingga butanol mampu menahan tekanan yang tinggi dalam silinder. Hal ini dapat meningkatkan daya yang dihasilkan oleh mesin. Butanol juga memiliki panas laten penguapan yang tinggi sehingga bahan bakar menguap lebih baik dalam ruang bakar. Penguapan yang baik akan meningkatkan kecepatan pembakaran dalam silinder. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ekperimental pengaruh penambahan butanol 10% pada bensin ron 92 terhadap unjuk kerja mesin 150 cc. pengujian bahan bakar P90B10 menghabiskan torsi daya yang sangat tinggi dari pada pertamak murni. Hal ini terlihat dari tingginya torsi dan daya sebesar 3,32 N,m dan 2,08 K,w serta rendahnya konsumsi bahan bakar sebesar 0,201 ml/dt maka dapat disimpulkan bahwa penambahan butanol 10% pada bahar pertamak murni lebih baik dari dibanding pertamak murni hal itu ditunjukan dengan tingginya performa mesin Kata kunci : pertamax, butanol, torsi, tenaga, konsumsi bahan bakar
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery |
Divisions: | Teknik > Diploma III Teknik Mesin |
Depositing User: | Syaif Salman Sahida Fillah |
Date Deposited: | 05 May 2025 07:57 |
Last Modified: | 05 May 2025 07:57 |
URI: | http://eprints.poltektegal.ac.id/id/eprint/5112 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |