Meilinda, Setia Nur (2025) IMPLEMENTASI BATUK EFEKTIF UNTUK MENGELUARKAN DAHAK PADA ANAK BRONKOPONEUMONIA. Diploma thesis, Politeknik Harapan Bersama.
|
Text
coverrr.pdf Download (593kB) |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (159kB) |
|
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Download (427kB) |
|
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (290kB) |
|
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (392kB) |
|
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf Download (137kB) |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (153kB) |
|
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Download (760kB) |
Abstract
Latar belakang: Bronkopneumonia merupakan salah satu jenis infeksi saluran pernapasan bawah yang banyak terjadi pada anak-anak dan sering menyebabkan gangguan fungsi pernapasan seperti sesak napas dan akumulasi dahak. Salah satu intervensi nonfarmakologis yang terbukti aman dan efektif dalam membantu proses mobilisasi sekret adalah teknik batuk efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil penerapan teknik batuk efektif dalam menurunkan skor sesak napas dan meningkatkan volume pengeluaran dahak pada anak yang menderita bronkopneumonia. Metodologi: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dalam bentuk studi kasus. Intervensi dilakukan selama 3 hari berturut-turut dari tanggal 15-17 Mei 2025 pada seorang anak usia 12 tahun yang dirawat di ruang anak RSUD Kardinah Kota Tegal. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling dengan kriteria inklusi anak usia 6–12 tahun, mengalami bronkopneumonia, serta menunjukkan gejala sesak napas dan produksi dahak berlebih. Intervensi berupa pelatihan dan praktik teknik batuk efektif dilakukan dua kali sehari, dengan evaluasi harian terhadap skor Modified Borg Dyspnea Scale (MBDS) dan volume pengeluaran dahak. Hasil: Skor MBDS pasien mengalami penurunan dari 3 pada hari pertama menjadi 2 pada hari ketiga. Volume dahak meningkat dari 4 mL menjadi 12 mL dalam 24 jam. Selain itu, pasien menunjukkan perilaku yang lebih tenang dan mampu melakukan teknik secara mandiri. Intervensi lain seperti terapi nebulizer juga mendukung keberhasilan proses pemulihan pasien. Kesimpulan: Penerapan teknik batuk efektif secara konsisten terbukti mampu menurunkan sesak napas dan meningkatkan pengeluaran dahak pada pasien anak dengan bronkopneumonia. Teknik ini direkomendasikan sebagai terapi nonfarmakologis yang dapat dilanjutkan di rumah dengan pendampingan orang tua untuk mendukung penyembuhan optimal. Kata kunci: bronkopneumonia, batuk efektif, sesak napas, dahak, anak
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | L Education > L Education (General) R Medicine > RT Nursing |
| Divisions: | Kesehatan > Diploma III Keperawatan |
| Depositing User: | Setia Nur Meilinda |
| Date Deposited: | 03 Nov 2025 07:34 |
| Last Modified: | 03 Nov 2025 07:34 |
| URI: | http://eprints.poltektegal.ac.id/id/eprint/6417 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |

